Karena Cinta Itu Melindungi

Baca-baca TL, isinya penuh dengan cinta-cintaan itu rasanya… Wow.  Sejujurnya dalam pandanganku orang yang sedang jatuh cinta itu terlihat terlihat sangat manis. Lihatlah saja kata-katanya. Tengoklah gambaran perasaannya. Perhatikanlah perjuangannya.

Karena kekuatan terbesar adalah kekuatan cinta.

Tidak percaya? Coba tengok analogi ini. Seandainya diujung jurang yang sangat dalam dan cukup lebar terdapat tumpukan harta karun, emas dan permata berlimpah. Apakah Anda berani melompatinya? Belum tentu. Tapi coba letakkan di seberang jurang itu bayi Anda bersama seekor ular kobra. Apakah Anda masih berpikir dua kali untuk melompatinya? Tidak. Karena yang ada dipikiran Anda hanyalah melindungi bayi Anda. Itulah kekuatan cinta. Ia bisa memberimu energi yang sangat besar untuk melindungi orang-orang yang engkau kasihi.

Kekuatan cinta adalah kekuatan untuk melindungi

Jika Anda belum siap melindungi orang yang Anda kasihi, jangan pernah ucapkan Anda menyayanginya. 🙂

cinta

Cinta,
Sebuah kata sederhana
Yang memiliki berjuta makna dan beragam penafsiran
Tapi rasanya selalu sama
Rasa yang hanya dapat diketahui oleh orang yang pernah mencicipinya

Ah, bunga-bunga mekar memenuhi hatiku. Seandainya hatiku padang luas, maka kini ia telah berwarna-warni terajut oleh rekah kembang. Senyum pun tersungging manis di bibir. Laksana tumbuh sayap di punggung. Aku menari-nari di panggung mega. Ugh, cinta..

Pesona cinta selalu memukau

Seharusnya ini hariku off. Hehe, sesuai jadwal, dapat jatah libur setiap 3 hari sekali. Tapi rasa ini memenuhi rongga. Membuncah. Ingin tumpah. Maka kualirkan ia ke dalam kata-kata yang melekat dalam secarik kertas.

Hatiku meloncat-loncat
Membunyikan dentang lonceng yg bersahut-sahutan
Tanpa jeda atau spasi
Berlari-lari tanpa lelah atau berhenti
Menunggangi angin menuju pelangi

Cinta. Ia selalu hadir dalam berbagai rupa. Tak ayal aku dibuat takjub olehnya.

Ketika bulir-bulir cinta menyentuh hatiku
Aku terbang hingga ke surga

Hari ini, sungguh aku puas berbagi waktu dengan sang cinta. Bercanda mesra dalam mahligai ranum mawar.

Featured

Everyday is Mother’s Day

Hai insan mulia yang berjalan di atas muka bumi
Jika kau merasa bangga akan adanya dirimu saat ini
Maka tengoklah ke balakang
Ingatkah kau pada bahu-bahu itu?
Bahu yang menopangmu tanpa lelah
Bahu tempatmu bersandar di kala lemah
Bahu yang tak pernah berharap balas

Bahu-bahu itu kini mulai renta
Telah rapuh dimakan usia
Bahu milik ayah dan bunda tercinta

Sudahkah kau berdoa untuk kesehatannya?
Sudahkah kau menyapanya dengan cinta?
Sudahkah kau tanyakan kabarnya?
Sudahkah kau tersenyum padanya?

Everyday is mother’s day…
…Everyday is father’s day

My Mom & Dad